Berapa Biaya Jasa Desain Interior Kantor di Jakarta? Panduan Lengkap untuk Perencanaan Anggaran

Di Jakarta, sebagai pusat bisnis dan ekonomi Indonesia, perusahaan terus berlomba menciptakan ruang kerja yang nyaman, estetis, dan fungsional. Desain interior kantor tidak hanya meningkatkan produktivitas dan kenyamanan karyawan, tetapi juga menjadi cerminan identitas dan budaya perusahaan.
Namun, bagi banyak perusahaan, salah satu tantangan utama adalah merencanakan anggaran yang sesuai. Biaya jasa desain interior kantor di Jakarta bervariasi tergantung pada berbagai faktor, termasuk luas ruangan, jenis desain, material, dan layanan yang dipilih.
Mengapa Desain Interior Kantor Penting?

Sebelum membahas biaya, penting untuk memahami nilai yang ditawarkan oleh desain interior kantor:
Meningkatkan Produktivitas
Desain interior yang ergonomis dan efisien dapat meningkatkan fokus dan kenyamanan karyawan, yang pada akhirnya mendorong produktivitas.
Mencerminkan Identitas Perusahaan
Kantor adalah wajah perusahaan. Desain yang tepat dapat memperkuat branding perusahaan dan meninggalkan kesan profesional pada klien.
Mengoptimalkan Pemanfaatan Ruang
Dengan bantuan profesional, ruang kantor kecil sekalipun dapat dimaksimalkan untuk memenuhi berbagai kebutuhan fungsional.
Mendukung Inovasi dan Kolaborasi
Konsep desain modern, seperti ruang kolaboratif atau zona fokus, dapat mendorong kreativitas dan kerja sama antar tim.
Faktor yang Memengaruhi Biaya Jasa Desain Interior Kantor

Harga jasa desain interior kantor di Jakarta tidak seragam. Berikut adalah faktor-faktor utama yang menentukan biaya:
1. Luas Ruangan
Luas ruangan biasanya menjadi dasar perhitungan biaya, dengan harga dihitung per meter persegi (m²). Semakin besar ruangan, semakin tinggi biaya totalnya.
2. Kompleksitas Desain
Desain sederhana seperti gaya minimalis biasanya lebih terjangkau dibandingkan desain kompleks seperti industrial, kontemporer, atau smart office yang melibatkan teknologi tinggi.
3. Pemilihan Material
Jenis material yang digunakan sangat memengaruhi biaya. Misalnya:
Material standar: Keramik biasa, furnitur prefabrikasi.
Material premium: Marmer, kayu solid, kaca tempered.
Material ramah lingkungan: Kayu daur ulang, cat berbahan dasar air.
4. Layanan yang Ditawarkan
Paket layanan memengaruhi harga. Penyedia jasa biasanya menawarkan:
Desain saja: Konsep 2D atau 3D tanpa implementasi.
Desain dan implementasi: Mulai dari perencanaan hingga pemasangan.
Turnkey solution: Solusi lengkap termasuk manajemen proyek dan instalasi.
5. Lokasi Kantor
Lokasi kantor di area premium seperti Sudirman, Kuningan, atau SCBD cenderung memiliki biaya lebih tinggi karena aksesibilitas dan standar hidup di wilayah tersebut.
Kisaran Biaya Jasa Desain Interior Kantor di Jakarta

Biaya jasa desain interior kantor di Jakarta dapat bervariasi tergantung pada jenis layanan, tingkat kerumitan desain, dan kebutuhan spesifik setiap perusahaan. Berikut adalah rincian lebih detail mengenai kisaran biaya untuk membantu Anda memahami estimasi anggaran yang diperlukan:
1. Biaya Desain Interior Kantor (Desain Saja)
Layanan ini biasanya mencakup pembuatan konsep desain berupa layout, visualisasi 2D, dan gambar 3D, tanpa implementasi fisik.
Harga: Rp 150.000 – Rp 500.000 per m²
Apa yang Anda Dapatkan?
Rencana tata letak ruang kerja.
Visualisasi desain, seperti denah dan rendering 3D.
Pemilihan material dan furnitur (tanpa pengadaan).
Contoh Simulasi Anggaran:
Untuk kantor seluas 100 m²:
Harga minimal: 100 m² x Rp 150.000 = Rp 15.000.000
Harga maksimal: 100 m² x Rp 500.000 = Rp 50.000.000
2. Biaya Desain dan Implementasi
Layanan ini mencakup proses desain sekaligus pelaksanaan proyek. Biaya lebih tinggi karena mencakup pengadaan material, furnitur, dan tenaga kerja.
Harga: Rp 2.000.000 – Rp 6.000.000 per m²
Apa yang Anda Dapatkan?
Semua layanan desain.
Pengadaan material seperti lantai, dinding, furnitur, hingga dekorasi.
Implementasi fisik, seperti pemasangan partisi, pengecatan, hingga pemasangan lampu.
Contoh Simulasi Anggaran:
Untuk kantor seluas 150 m²:
Harga minimal: 150 m² x Rp 2.000.000 = Rp 300.000.000
Harga maksimal: 150 m² x Rp 6.000.000 = Rp 900.000.000
3. Biaya Turnkey Solution (Solusi Lengkap)
Turnkey solution adalah layanan yang mencakup seluruh proses, mulai dari perencanaan hingga penyelesaian proyek. Jasa ini cocok untuk perusahaan yang ingin menyerahkan seluruh aspek desain dan pelaksanaan kepada penyedia jasa.
Harga: Rp 5.000.000 – Rp 10.000.000 per m²
Apa yang Anda Dapatkan?
Semua layanan desain dan implementasi.
Manajemen proyek secara menyeluruh.
Penyesuaian ruang dengan teknologi modern, seperti smart systems, pencahayaan otomatis, atau desain ramah lingkungan.
Contoh Simulasi Anggaran:
Untuk kantor seluas 200 m²:
Harga minimal: 200 m² x Rp 5.000.000 = Rp 1.000.000.000
Harga maksimal: 200 m² x Rp 10.000.000 = Rp 2.000.000.000
Rincian Biaya Tambahan yang Perlu Diperhatikan

Selain biaya utama yang dihitung berdasarkan luas ruangan, ada beberapa biaya tambahan yang mungkin muncul:
Pengadaan Furnitur Custom
Jika Anda membutuhkan furnitur khusus, seperti meja kerja dengan desain unik atau lemari built-in, biaya ini akan dihitung terpisah.
Harga: Rp 5.000.000 – Rp 20.000.000 per item (tergantung ukuran dan material).
Teknologi Kantor Canggih
Untuk perusahaan yang ingin memasukkan teknologi modern seperti layar interaktif, sistem pencahayaan pintar, atau sensor ruangan, biaya akan bertambah.
Harga: Rp 50.000.000 – Rp 200.000.000 per perangkat.
Desain Berkelanjutan/Ramah Lingkungan
Jika Anda memilih desain dengan material ramah lingkungan atau teknologi hemat energi, material ini biasanya memiliki harga lebih tinggi.
Tambahan: Rp 500.000 – Rp 2.000.000 per m²
.
Revisi Desain
Revisi desain di luar batas kesepakatan awal biasanya dikenakan biaya tambahan.
Harga: Rp 1.000.000 – Rp 5.000.000 per revisi, tergantung kompleksitas.
Pembersihan Pasca-Proyek
Setelah proyek selesai, layanan pembersihan dapat ditambahkan untuk memastikan kantor siap digunakan.
Harga: Rp 20.000 – Rp 50.000 per m².
Cara Menghemat Biaya Desain Interior Kantor: Strategi Lengkap untuk Efisiensi Anggaran

Mengelola anggaran desain interior kantor dapat menjadi tantangan, terutama jika Anda ingin menciptakan ruang kerja yang estetis dan fungsional tanpa mengeluarkan biaya berlebihan. Berikut adalah langkah-langkah rinci untuk menghemat biaya tanpa mengorbankan kualitas:
1. Pilih Konsep Desain yang Efisien
Strategi:
Gunakan konsep minimalis atau modern, yang mengutamakan fungsi dan estetika tanpa banyak elemen dekoratif.
Hindari desain yang memerlukan banyak detail kompleks seperti ukiran kayu atau plafon bertingkat, yang memerlukan waktu dan biaya tambahan untuk pengerjaan.
Contoh:
Alih-alih menggunakan plafon gantung dengan lampu tersembunyi, pilih pencahayaan langsung dengan lampu LED yang modern dan hemat energi.
2. Gunakan Material Alternatif yang Terjangkau
Strategi:
Pilih material yang lebih ekonomis tetapi tetap memiliki daya tahan tinggi.
Pengganti Kayu Solid: Gunakan HPL (High-Pressure Laminate) atau MDF (Medium Density Fiberboard) dengan lapisan motif kayu.
Pengganti Marmer: Pilih granit keramik atau material laminasi dengan motif serupa.
Pengganti Kaca Tempered: Gunakan kaca akrilik yang lebih murah tetapi tetap kuat.
Fokus pada material lokal yang berkualitas daripada mengimpor bahan.
Contoh:
Lantai vinyl bermotif kayu dapat memberikan kesan elegan seperti lantai parket kayu asli tetapi dengan biaya yang jauh lebih rendah.
3. Maksimalkan Furnitur Modular dan Prefabrikasi
Strategi:
Gunakan furnitur modular yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan ruang. Furnitur ini biasanya lebih murah dan fleksibel dibandingkan furnitur custom.
Beli furnitur prefabrikasi yang tersedia di pasaran daripada memesan furnitur custom-made.
Contoh:
Alih-alih membuat meja kerja custom untuk setiap karyawan, pilih meja kerja modular yang dapat disusun dan dipindahkan sesuai kebutuhan.
4. Manfaatkan Barang yang Sudah Ada
Strategi:
Identifikasi furnitur atau elemen dekorasi yang masih dapat digunakan dari kantor sebelumnya.
Lakukan restorasi pada furnitur lama, seperti mengecat ulang atau mengganti lapisan kain pada kursi.
Contoh:
Gunakan kembali meja kerja lama dengan sedikit modifikasi, seperti menambahkan lapisan HPL baru agar terlihat modern.
5. Optimalkan Penggunaan Cahaya Alami
Strategi:
Rancang tata letak kantor yang memaksimalkan pencahayaan alami untuk mengurangi kebutuhan lampu di siang hari.
Gunakan kaca transparan atau partisi kaca untuk membiarkan cahaya alami menyebar ke seluruh ruangan.
Contoh:
Hindari penggunaan gorden tebal; pilih roller blind yang lebih praktis dan tetap memungkinkan masuknya cahaya matahari.
6. Gunakan Dekorasi yang Hemat Biaya
Strategi:
Pilih dekorasi sederhana tetapi menarik, seperti tanaman indoor, lukisan kecil, atau rak dinding minimalis.
Hindari membeli dekorasi mahal; manfaatkan barang-barang DIY atau produk lokal dengan harga terjangkau.
Contoh:
Alih-alih memasang mural mahal di dinding, gunakan wallpaper dengan desain menarik yang jauh lebih hemat biaya.
7. Gunakan Layanan Jasa Desain dengan Paket Hemat
Strategi:
Pilih penyedia jasa desain interior yang menawarkan paket layanan lengkap dengan harga kompetitif, seperti Kisi Contractors.
Manfaatkan promo atau diskon, terutama jika Anda memesan layanan dalam skala besar.
Gunakan layanan desain saja (tanpa implementasi) jika Anda memiliki tim internal yang dapat menangani pelaksanaan proyek.
Contoh:
Dengan menggunakan layanan desain saja dari Kisi Contractors (Rp 150.000 – Rp 500.000/m²), Anda dapat menekan biaya implementasi dengan memanfaatkan sumber daya internal.
8. Hindari Penggantian Desain di Tengah Proyek
Strategi:
Diskusikan konsep dan rencana dengan detail sebelum proyek dimulai untuk meminimalkan perubahan desain di tengah jalan.
Pastikan Anda memahami seluruh rencana dari gambar desain 3D atau blueprint sebelum menyetujui implementasi.
Contoh:
Revisi desain di tengah proyek dapat menambah biaya hingga 10-30% karena perubahan material atau pengerjaan ulang.
9. Lakukan Secara Bertahap
Strategi:
Jika anggaran terbatas, lakukan renovasi kantor dalam beberapa tahap.
Mulailah dari area yang paling penting, seperti ruang kerja utama atau ruang rapat, sebelum melanjutkan ke area lainnya.
Contoh:
Renovasi tahap pertama fokus pada ruang kerja tim inti, sementara pantry dan ruang tunggu diselesaikan pada tahap berikutnya.
10. Gunakan Teknologi untuk Efisiensi
Strategi:
Pilih teknologi hemat energi, seperti lampu LED, pendingin ruangan dengan inverter, atau sistem pencahayaan otomatis. Meskipun investasi awal lebih tinggi, ini akan menghemat biaya operasional dalam jangka panjang.
Gunakan perangkat lunak perencanaan desain gratis atau murah untuk mendapatkan gambaran awal sebelum menyewa jasa profesional.
Contoh:
Gunakan aplikasi desain interior sederhana seperti SketchUp untuk membuat konsep awal sebelum mengonsultasikan kepada desainer profesional.
Wujudkan Kantor Impian Anda dengan Kisi Contractors!
Percayakan desain interior kantor Anda kepada kami! Dengan konsep modern, fungsional, dan sesuai anggaran, kami siap menciptakan ruang kerja yang nyaman, produktif, dan penuh inspirasi. Hubungi kami sekarang untuk konsultasi gratis dan temukan solusi desain terbaik untuk kantor Anda!
PT. KISI SEJAHTERA INDONESIA
Workshop : Jl. Bintara 17, Kec. Bekasi Barat, Kota Bekasi (Dekat Pondok Kopi Jakarta Timur)
0821 2272 7590 (Kiki)
marketing@kisicontractors.com